Agnes Repplier: "Teh datang sebagai pembebas ke negeri yang menyerukan...
"Teh datang sebagai pembebas ke negeri yang menyerukan pembebasan; tanah daging sapi dan bir, makanan berat dan kemabukan yang melimpah; langit abu-abu dan angin kencang; pria dan wanita yang kuat-saraf, bertujuan gagah, berpikiran lambat. Di atas segalanya, tanah rumah-rumah terlindung dan api unggun hangat - api unggun yang menunggu - menunggu ketel yang menggelegak dan aroma teh yang harum."
--- Agnes RepplierVersi Bahasa Inggris
Tea had come as a deliverer to a land that called for deliverance; a land of beef and ale, of heavy eating and abundant drunkenness; of gray skies and harsh winds; of strong-nerved, stout-purposed, slow-thinking men and women. Above all, a land of sheltered homes and warm firesides - firesides that were waiting - waiting for the bubbling kettle and the fragrant breath of tea.
Anda mungkin juga menyukai:
Bernie Taupin
13 Kutipan dan Pepatah
Cristela Alonzo
19 Kutipan dan Pepatah
Ermanno Olmi
1 Kutipan dan Pepatah
Jack Kelly
10 Kutipan dan Pepatah
James Hilton
23 Kutipan dan Pepatah
Jeffrey Zaslow
6 Kutipan dan Pepatah
Killa Sin
1 Kutipan dan Pepatah
Robert Byrd
33 Kutipan dan Pepatah
Robin Pecknold
35 Kutipan dan Pepatah
Wolfgang Schauble
61 Kutipan dan Pepatah
Iceberg Slim
7 Kutipan dan Pepatah
Bill O'Reilly
197 Kutipan dan Pepatah