Alexander Fraser Tytler: "Demokrasi tidak dapat eksis sebagai bentuk p...
"Demokrasi tidak dapat eksis sebagai bentuk pemerintahan permanen. Itu hanya dapat ada sampai pemilih menemukan bahwa mereka dapat memilih sendiri hadiah dari harta publik. Sejak saat itu, mayoritas selalu memilih kandidat yang menjanjikan manfaat paling besar dari perbendaharaan publik, dengan hasil bahwa demokrasi selalu runtuh karena kebijakan fiskal yang longgar, selalu diikuti oleh kediktatoran, dan kemudian sebuah monarki."
--- Alexander Fraser TytlerVersi Bahasa Inggris
Democracy cannot exist as a permanent form of government. It can only exist until the voters discover they can vote themselves largesse out of the public treasure. From that moment on, the majority always votes for the candidate promising the most benefit from the public treasury, with the result that democracy always collapses over a loose fiscal policy, always to be followed by a dictatorship, and then a monarchy.
Anda mungkin juga menyukai:
Cherien Dabis
19 Kutipan dan Pepatah
Grant Allen
2 Kutipan dan Pepatah
Haley Barbour
13 Kutipan dan Pepatah
Ian Graham
2 Kutipan dan Pepatah
Johann Ludwig Tieck
7 Kutipan dan Pepatah
Malcolm Rifkind
3 Kutipan dan Pepatah
Phil Baroni
5 Kutipan dan Pepatah
Richard F. Thomas
8 Kutipan dan Pepatah
Sherman Austin
2 Kutipan dan Pepatah
Cat Cora
36 Kutipan dan Pepatah
Jeff Jarvis
22 Kutipan dan Pepatah
Kató Lomb
13 Kutipan dan Pepatah