Benjamin Alire Saenz: "Saya seorang mantan imam Katolik. Saya memiliki...
"Saya seorang mantan imam Katolik. Saya memiliki hubungan yang begitu kompleks dengan Katolik. Di satu sisi, jika saya menyebut diri saya seorang Katolik, itu akan menjadi sesuatu yang sangat ortodoks, karena saya tidak percaya semua ajaran Gereja. Tetapi di sisi lain, saya adalah orang yang berpendidikan karena Gereja Katolik mendidik saya. Itu memberi saya sesuatu yang sangat penting bagi saya. Jadi saya selalu berpikir tentang iman saya. Saya selalu memilikinya, dan kadang-kadang saya tidak bisa membicarakannya, dan kadang-kadang saya bisa. Saya seperti remaja dengan cara itu. Para remaja mengajukan pertanyaan: siapakah Tuhan dan apa artinya memiliki iman?"
--- Benjamin Alire SaenzVersi Bahasa Inggris
I'm an ex-Catholic priest. I have such a complex relationship to Catholicism. On the one hand, if I called myself a Catholic it would have to be a very unorthodox one, as I just don't believe all of the teachings of the Church. But on the other hand, I'm an educated man because the Catholic Church educated me. It gave me something that is really important to me. So I always think about my faith. I always have it, and sometimes I can't talk about it, and sometimes I can. I am like an adolescent in that way. Teens are asking questions: who is God and what does it mean to have faith?
Anda mungkin juga menyukai:
Beth Lisick
2 Kutipan dan Pepatah
David Gries
3 Kutipan dan Pepatah
Jason Clarke
10 Kutipan dan Pepatah
Jay Van Andel
3 Kutipan dan Pepatah
Michelle Visage
11 Kutipan dan Pepatah
Nigel Worthington
6 Kutipan dan Pepatah
Tim Bray
8 Kutipan dan Pepatah
Tom DeMarco
20 Kutipan dan Pepatah
Shilpa Shetty
12 Kutipan dan Pepatah
Steve Howey
6 Kutipan dan Pepatah
Bernard Moitessier
6 Kutipan dan Pepatah
Hernando Cortes
16 Kutipan dan Pepatah