F. Scott Fitzgerald: "Menulis itu abadi, karena di sanalah hati yang m...
"Menulis itu abadi, karena di sanalah hati yang mati hidup, lidah yang dingin seperti tanah liat itu fasih, dan mata pembaca yang cepat dibersihkan oleh buluh si juru tulis. Seperti sebuah fosil di batu, atau koin di dalam mortar puing, Jadi pikiran-pikiran yang bersimbol itu menceritakan tentang jiwa yang telah tiada: Tangan plastik memiliki kesaksiannya dalam sebuah patung, dan ketepatan penglihatan dalam sebuah gambar, Dan demikianlah, pikiran , itu di antara kita, dalam tulisan-tulisannya dibalsem."
--- F. Scott FitzgeraldVersi Bahasa Inggris
Writing is eternal, For therein the dead heart liveth, the clay-cold tongue is eloquent, And the quick eye of the reader is cleared by the reed of the scribe. As a fossil in the rock, or a coin in the mortar of a ruin, So the symbolled thoughts tell of a departed soul: The plastic hand hath its witness in a statue, and exactitude of vision in a picture, And so, the mind, that was among us, in its writings is embalmed.
Anda mungkin juga menyukai:
Anders Chydenius
3 Kutipan dan Pepatah
Claudia Roth
3 Kutipan dan Pepatah
David Fincher
75 Kutipan dan Pepatah
Helen Cam
3 Kutipan dan Pepatah
Mary Augusta Ward
47 Kutipan dan Pepatah
Max Meyer
1 Kutipan dan Pepatah
Peggy Ryan
1 Kutipan dan Pepatah
Shelley Hennig
10 Kutipan dan Pepatah
Sid Grossman
4 Kutipan dan Pepatah
Tukaram
3 Kutipan dan Pepatah
Anthony Lane
13 Kutipan dan Pepatah
Jethro Tull
48 Kutipan dan Pepatah