Harold Evans: "Ini mengesankan saya ketika saya menjadi editor Sunday...
"Ini mengesankan saya ketika saya menjadi editor Sunday Times [London] - kami memiliki pembunuhan "Bloody Sunday" terhadap 13 warga sipil tak bersenjata oleh pasukan terjun payung Inggris. Kami mewawancarai 500 orang untuk laporan kami, dan tidak satu pun dari mereka yang bisa memberi kami gambaran total tentang apa yang terjadi. Itu seperti efek Rashomon yang berlipat kali jutaan kali. Untuk situs web atau bahkan koran untuk menjadi kolektor arus informasi bukanlah bentuk jurnalisme tertinggi."
--- Harold EvansVersi Bahasa Inggris
This impressed me when I was the editor of the Sunday Times [of London] - we had the "Bloody Sunday" killings of 13 unarmed civilians by British paratroopers. We interviewed 500 people for our report, and not one of them could give us a total picture of what was happening. It was like the Rashomon effect multiplied a million times. For a website or even a newspaper to be a collector of information flow is not the highest form of journalism.
Anda mungkin juga menyukai:
Arthur Ekirch
1 Kutipan dan Pepatah
Daniel Walker Howe
3 Kutipan dan Pepatah
Deb Matthews
4 Kutipan dan Pepatah
Hans Sloane
1 Kutipan dan Pepatah
Heidi Shierholz
4 Kutipan dan Pepatah
Jimmy Somerville
1 Kutipan dan Pepatah
Mallory Ortberg
89 Kutipan dan Pepatah
Manohla Dargis
21 Kutipan dan Pepatah
Matt Smith
81 Kutipan dan Pepatah
Peter Cook
25 Kutipan dan Pepatah
Sharif Abdullah
3 Kutipan dan Pepatah
Christopher West
18 Kutipan dan Pepatah