Haruki Murakami: "Selama aku menatap jam, setidaknya dunia tetap berge...
"Selama aku menatap jam, setidaknya dunia tetap bergerak. Bukan dunia yang sangat konsekuensial, tetapi tetap bergerak. Dan selama saya tahu dunia masih bergerak, saya tahu saya ada. Bukan eksistensi yang sangat konsekuensial, tetapi eksistensi tetap. Saya merasa bahwa seseorang harus memastikan keberadaannya sendiri hanya dengan tangan jam dinding listrik. Pasti ada cara konfirmasi yang lebih kognitif. Tetapi cobalah sekuat tenaga, tidak ada hal lain yang muncul dalam pikiran saya."

Versi Bahasa Inggris
As long as I stared at the clock, at least the world remained in motion. Not a very consequential world, but in motion nonetheless. And as long as I knew the world was still in motion, I knew I existed. Not a very consequential existence, but an existence nonetheless. It struck me as wanting that someone should confirm his own existence only by the hands of an electric wall clock. There had to be a more cognitive means of confirmation. But try as I might, nothing less facile came to mind.
Anda mungkin juga menyukai:

Allen Grossman
3 Kutipan dan Pepatah

Cindy Walker
1 Kutipan dan Pepatah

Ed Brubaker
9 Kutipan dan Pepatah

Gareth Pugh
4 Kutipan dan Pepatah

Harold Hamm
7 Kutipan dan Pepatah

J. R. Celski
3 Kutipan dan Pepatah

James Jeffrey Roche
3 Kutipan dan Pepatah

Wilfred Greene, 1st Baron Greene
1 Kutipan dan Pepatah

Giulio Andreotti
18 Kutipan dan Pepatah

Robert Benchley
143 Kutipan dan Pepatah

George Dewey
1 Kutipan dan Pepatah

Iker Casillas
4 Kutipan dan Pepatah