Ivan Turgenev: "Dia pergi tidur lebih awal, tetapi tidak bisa tidur. D...
"Dia pergi tidur lebih awal, tetapi tidak bisa tidur. Dia dihantui oleh refleksi sedih dan suram tentang kematian yang tak terhindarkan. Pikiran-pikiran ini akrab baginya, berkali-kali dia membalikkannya dengan cara ini dan itu, pertama-tama gemetar karena kemungkinan pemusnahan, kemudian menyambutnya, hampir bersukacita karenanya. Tiba-tiba, sebuah kegelisahan yang sangat dikenalnya menguasai dirinya ... Dia merenung sejenak, duduk di meja, dan menuliskan baris-baris berikut dalam buku salinan sucinya, tanpa satu pun koreksi."
--- Ivan TurgenevVersi Bahasa Inggris
He went to bed early, but could not fall asleep. He was haunted by sad and gloomy reflections about the inevitable end- death. These thoughts were familiar to him, many times had he turned them over this way and that, first shuddering at the probability of annihilation, then welcoming it, almost rejoicing in it. Suddenly a peculiarly familiar agitation took possession of him... He mused awhile, sat down at the table, and wrote down the following lines in his sacred copy-book, without a single correction.
Anda mungkin juga menyukai:
Keauna McLaughlin
3 Kutipan dan Pepatah
Mark Klett
7 Kutipan dan Pepatah
Midge Costanza
1 Kutipan dan Pepatah
Nicholas Roerich
3 Kutipan dan Pepatah
Pawel Pawlikowski
12 Kutipan dan Pepatah
Ricky Van Veen
8 Kutipan dan Pepatah
Roger Ailes
79 Kutipan dan Pepatah
Anna Faris
39 Kutipan dan Pepatah
Suzi Quatro
32 Kutipan dan Pepatah
J. Lynn
125 Kutipan dan Pepatah
Jim Jefferies
37 Kutipan dan Pepatah
Simon Bolivar
37 Kutipan dan Pepatah