J. K. Rowling: "Perlahan, sangat lambat, dia duduk, dan saat dia melak...
"Perlahan, sangat lambat, dia duduk, dan saat dia melakukannya dia merasa lebih hidup, dan lebih sadar akan tubuhnya sendiri daripada sebelumnya. Mengapa dia tidak pernah menghargai betapa ajaibnya dia, otak dan saraf dan hati yang terikat? Itu semua akan hilang ... atau setidaknya, dia akan pergi darinya. Napasnya lambat dan dalam, dan mulut serta tenggorokannya benar-benar kering, tetapi begitu pula matanya."
--- J. K. RowlingVersi Bahasa Inggris
Slowly, very slowly, he sat up, and as he did so he felt more alive, and more aware of his own living body than ever before. Why had he never appreciated what a miracle he was, brain and nerve and bounding heart? It would all be gone...or at least, he would be gone from it. His breath came slow and deep, and his mouth and throat were completely dry, but so were his eyes.
Anda mungkin juga menyukai:
Abraham Low
5 Kutipan dan Pepatah
Ariana Franklin
16 Kutipan dan Pepatah
Dorothy Stratten
6 Kutipan dan Pepatah
Frank Hubbard
1 Kutipan dan Pepatah
George Augustus Henry Sala
23 Kutipan dan Pepatah
Meggie Royer
5 Kutipan dan Pepatah
Nancy Eimers
2 Kutipan dan Pepatah
Nell Blaine
3 Kutipan dan Pepatah
Patrick J. Ryan
1 Kutipan dan Pepatah
Toni Jerrman
7 Kutipan dan Pepatah
Zoey Deutch
27 Kutipan dan Pepatah
Daisaku Ikeda
236 Kutipan dan Pepatah