James H. Austin: "Pendekatan meditasi Zen memiliki premis yang sederha...
"Pendekatan meditasi Zen memiliki premis yang sederhana dan tidak dinyatakan: suasana hati dan sikap — menentukan — apa yang kita pikirkan dan rasakan. Jika kita merasa bahagia, kita cenderung mengembangkan pemikiran tertentu. Jika kita merasa sedih atau marah, masih ada yang lain. Tetapi anggaplah, dengan latihan, kita menjadi tidak terikat pada gangguan dan belajar untuk meredam ayunan liar dan emosional ini di kedua sisi keseimbangan batin. Kemudian kita dapat memasuki kesadaran yang tenang yang merupakan tanah alami untuk pertumbuhan pribadi yang positif dan spontan, yang sering disebut pertumbuhan spiritual."
--- James H. AustinVersi Bahasa Inggris
The Zen meditative approach has a simple, unstated premise: moods and attitudes shape—determine—what we think and perceive. If we feel happy, we tend to develop certain trains of thought. If we feel sad or angry, still others. But suppose, with training, we become nonattached to distractions and learn to dampen these wild, emotional swings on either side of equanimity. Then we can enter that serene awareness which is the natural soil for positive, spontaneous personal growth, often called spiritual growth.
Anda mungkin juga menyukai:
Abraham de Moivre
1 Kutipan dan Pepatah
Anthony Woodville, 2nd Earl Rivers
1 Kutipan dan Pepatah
Claudette Colvin
3 Kutipan dan Pepatah
Gene La Rocque
2 Kutipan dan Pepatah
Georges Limbour
1 Kutipan dan Pepatah
Jeet Aulakh
7 Kutipan dan Pepatah
Lenard Moore
1 Kutipan dan Pepatah
Nathan Lowell
14 Kutipan dan Pepatah
Steve Gleason
19 Kutipan dan Pepatah
Young Buck
10 Kutipan dan Pepatah
Uwe Boll
48 Kutipan dan Pepatah
Richard Wagner
65 Kutipan dan Pepatah