Jeffrey R. Holland: "Di saat yang paling berat dari semua sejarah manu...
"Di saat yang paling berat dari semua sejarah manusia, dengan darah muncul di setiap pori dan tangisan yang menyedihkan di bibir-Nya, Kristus mencari Dia yang selalu Dia cari — Bapa-Nya. "Abba," teriaknya, "Papa," atau dari bibir seorang anak kecil, "Ayah." Ini adalah momen pribadi sehingga hampir tampak penghinaan untuk mengutipnya. Seorang Putra dalam kesakitan yang tiada henti, seorang Ayah satu-satunya sumber kekuatan sejati, keduanya tetap berada di jalur, melewati malam — bersama."
--- Jeffrey R. HollandVersi Bahasa Inggris
In that most burdensome moment of all human history, with blood appearing at every pore and an anguished cry upon His lips, Christ sought Him whom He had always sought—His Father. “Abba,” He cried, “Papa,” or from the lips of a younger child, “Daddy.” This is such a personal moment it almost seems a sacrilege to cite it. A Son in unrelieved pain, a Father His only true source of strength, both of them staying the course, making it through the night—together.
Anda mungkin juga menyukai:
Brad Garlinghouse
3 Kutipan dan Pepatah
David Harewood
14 Kutipan dan Pepatah
Heathcote Williams
3 Kutipan dan Pepatah
Kerry Emanuel
5 Kutipan dan Pepatah
Lisa Simeone
1 Kutipan dan Pepatah
Mary Roebling
1 Kutipan dan Pepatah
Samuel Rush Meyrick
1 Kutipan dan Pepatah
Vivien Greene
3 Kutipan dan Pepatah
Zeljko Obradovic
1 Kutipan dan Pepatah
Alex O'Loughlin
18 Kutipan dan Pepatah
Ma Yueliang
1 Kutipan dan Pepatah
TobyMac
16 Kutipan dan Pepatah