John Dewey: "Plato mendefinisikan budak sebagai orang yang menerima da...
"Plato mendefinisikan budak sebagai orang yang menerima dari orang lain tujuan yang mengendalikan perilakunya. Kondisi ini diperoleh bahkan di mana tidak ada perbudakan dalam arti hukum. Hal ini ditemukan di mana pun pria terlibat dalam aktivitas yang dapat digunakan secara sosial, tetapi yang layanannya tidak mereka pahami dan tidak memiliki minat pribadi."
--- John DeweyVersi Bahasa Inggris
Plato defined a slave as one who accepts from another the purposes which control his conduct. This condition obtains even where there is no slavery in the legal sense. It is found wherever men are engaged in activity which is socially serviceable, but whose service they do not understand and have no personal interest in.
Anda mungkin juga menyukai:
Annalee Newitz
43 Kutipan dan Pepatah
Briana Scurry
2 Kutipan dan Pepatah
Freedy Johnston
5 Kutipan dan Pepatah
Jim "Dandy" Mangrum
5 Kutipan dan Pepatah
Nathan Runkle
4 Kutipan dan Pepatah
Navjot Singh Sidhu
37 Kutipan dan Pepatah
Michael Novak
39 Kutipan dan Pepatah
Hamdi Ulukaya
10 Kutipan dan Pepatah
Ted Nugent
209 Kutipan dan Pepatah
S. S. Van Dine
7 Kutipan dan Pepatah
William Happer
5 Kutipan dan Pepatah
Charles Buxton
25 Kutipan dan Pepatah