John Stuart Mill: "Doktrin yang disebut Kebutuhan Filsafat hanyalah in...
"Doktrin yang disebut Kebutuhan Filsafat hanyalah ini: bahwa, dengan motif yang ada di benak individu, dan juga diberikan karakter dan sifat individu, cara di mana ia akan bertindak mungkin disimpulkan dengan tepat: bahwa jika kita tahu orang secara menyeluruh, dan tahu semua bujukan yang bertindak padanya, kita bisa meramalkan perilakunya dengan kepastian sebanyak yang kita bisa memprediksi setiap peristiwa fisik."
--- John Stuart MillVersi Bahasa Inggris
The doctrine called Philosophical Necessity is simply this: that, given the motives which are present to an individual's mind, and given likewise the character and disposition of the individual, the manner in which he will act might be unerringly inferred: that if we knew the person thoroughly, and knew all the inducements which are acting upon him, we could foretell his conduct with as much certainty as we can predict any physical event.
Anda mungkin juga menyukai:
Akiba Rubinstein
1 Kutipan dan Pepatah
Bridgette Wilson
7 Kutipan dan Pepatah
Carlos Salinas
27 Kutipan dan Pepatah
Clay Buchholz
3 Kutipan dan Pepatah
Johnnetta B. Cole
20 Kutipan dan Pepatah
Mark Yudof
1 Kutipan dan Pepatah
Martin Israel
1 Kutipan dan Pepatah
Max Mosley
5 Kutipan dan Pepatah
Robert J. Marzano
1 Kutipan dan Pepatah
Roger Bart
3 Kutipan dan Pepatah
Terry Richardson
11 Kutipan dan Pepatah
Andrew of Crete
3 Kutipan dan Pepatah