Jonathan Safran Foer: "Tetapi ketika, pada akhir tahun kedua saya, say...
"Tetapi ketika, pada akhir tahun kedua saya, saya menjadi jurusan filsafat dan mulai melakukan pemikiran sok serius pertama saya, saya menjadi vegetarian lagi. Jenis keinginan untuk melupakan bahwa saya yakin makan daging yang dibutuhkan terasa terlalu paradoksal dengan kehidupan intelektual yang saya coba bentuk. Saya pikir hidup bisa, harus, dan harus sesuai dengan pola pemikiran. Anda bisa bayangkan betapa menjengkelkannya ini membuat saya."
--- Jonathan Safran FoerVersi Bahasa Inggris
But when, at the end of my sophomore year, I became a philosophy major and started doing my first seriously pretentious thinking, I became a vegetarian again. The kind of willful forgetting that I was sure meat eating required felt too paradoxical to the intellectual life I was trying to shape. I thought life could, should, and must conform to the mold of reason. You can imagine how annoying this made me.
Anda mungkin juga menyukai:
Bob Merrill
2 Kutipan dan Pepatah
Dalton McGuinty
5 Kutipan dan Pepatah
Kato
8 Kutipan dan Pepatah
Malcolm D. Lee
8 Kutipan dan Pepatah
Mariane Pearl
7 Kutipan dan Pepatah
Osama Alomar
18 Kutipan dan Pepatah
Rozalia Galiyeva
1 Kutipan dan Pepatah
Sarah Treem
4 Kutipan dan Pepatah
Agesilaus II
7 Kutipan dan Pepatah
Adrian Grenier
53 Kutipan dan Pepatah
Julien Benda
17 Kutipan dan Pepatah
Chris Daughtry
36 Kutipan dan Pepatah