Jules Feiffer: "Dalam masa Depresi, selain semua orang miskin, hiburan...
"Dalam masa Depresi, selain semua orang miskin, hiburan kami jauh lebih primitif dan polos. Strip komik, yang saya hormati, masih merupakan bentuk yang sangat baru. Film baru saja menjadi talkie. Radio baru saja meluncur dari pantai ke pantai untuk pertama kalinya. Radio jaringan baru saja dimulai ketika saya masih kecil. Jadi semua bentuk ini kurang lebih masih bayi, dan merasakan gandum mereka. Komik itu segar dan lucu dan gelisah, dan dalam arti tertentu, menentang budaya yang ada."
--- Jules FeifferVersi Bahasa Inggris
In the Depression, besides everybody being poor, our entertainment was much more primitive and innocent. The comic strip, which I so venerated, was still a very new form. Movies had just become talkies. Radio had just gone coast to coast for the first time. Network radio had just begun when I was a kid. So all of these forms were more or less in their infancy, and feeling their oats. Comics were fresh and funny and nervy, and in a sense, defiant of the prevailing culture.
Anda mungkin juga menyukai:
Ana Martin
1 Kutipan dan Pepatah
Betsy Brandt
3 Kutipan dan Pepatah
Carl Barks
5 Kutipan dan Pepatah
Edward G. Begle
1 Kutipan dan Pepatah
Elton Welsby
4 Kutipan dan Pepatah
Jim Lampley
9 Kutipan dan Pepatah
Laurie Simmons
32 Kutipan dan Pepatah
Maryrose Wood
11 Kutipan dan Pepatah
Nancy Horan
12 Kutipan dan Pepatah
Robert E. Webber
5 Kutipan dan Pepatah
Sam McBratney
2 Kutipan dan Pepatah
James Wong Howe
3 Kutipan dan Pepatah