Julius Evola: "Keberadaan dan stabilitas dianggap oleh orang-orang sez...
"Keberadaan dan stabilitas dianggap oleh orang-orang sezaman kita seperti kematian; mereka tidak dapat hidup kecuali mereka bertindak, resah, atau mengalihkan perhatian mereka dengan ini atau itu. Semangat mereka (asalkan kita masih bisa berbicara tentang roh dalam kasus mereka) hanya memakan sensasi dan dinamika, sehingga menjadi kendaraan untuk inkarnasi kekuatan yang lebih gelap."
--- Julius EvolaVersi Bahasa Inggris
Being and stability are regarded by our contemporaries as akin to death; they cannot live unless they act, fret, or distract themselves with this or that. Their spirit (provided we can still talk about a spirit in their case) feeds only on sensations and on dynamism, thus becoming the vehicle for the incarnation of darker forces.
Anda mungkin juga menyukai:
Connie Mulder
1 Kutipan dan Pepatah
Elizabeth Kim
13 Kutipan dan Pepatah
Eric Dezenhall
6 Kutipan dan Pepatah
Francois Fillon
5 Kutipan dan Pepatah
Frank Hardy
2 Kutipan dan Pepatah
John Moore-Brabazon, 1st Baron Brabazon of Tara
3 Kutipan dan Pepatah
Jonny Weston
3 Kutipan dan Pepatah
Mick Hucknall
6 Kutipan dan Pepatah
Scout Cloud Lee
1 Kutipan dan Pepatah
Stephen Smale
1 Kutipan dan Pepatah
Seth Gordon
21 Kutipan dan Pepatah
David Chase
32 Kutipan dan Pepatah