Ludwig Wittgenstein: "Manusia merasakan dorongan untuk berlari melawan...
"Manusia merasakan dorongan untuk berlari melawan batas-batas bahasa. Pikirkan contoh keheranan bahwa ada sesuatu yang ada. Keheranan ini tidak bisa diungkapkan dalam bentuk pertanyaan, dan tidak ada jawaban sama sekali. Apa pun yang mungkin kita katakan adalah apriori terikat menjadi omong kosong. Namun demikian, kami benar-benar menghadapi batasan bahasa. Kierkegaard juga melihat bahwa ada yang bertentangan dengan sesuatu, dan dia menyebutnya dengan cara yang hampir sama (seperti berlari melawan paradoks). Hal yang bertentangan dengan batas bahasa adalah etika."
--- Ludwig WittgensteinVersi Bahasa Inggris
Man feels the urge to run up against the limits of language. Think for example of the astonishment that anything at all exists. This astonishment cannot be expressed in the form of a question, and there is also no answer whatsoever. Anything we might say is a priori bound to be nonsense. Nevertheless we do run up against the limits of language. Kierkegaard too saw that there is this running up against something, and he referred to it in a fairly similar way (as running up against paradox). This running up against the limits of language is ethics.
Anda mungkin juga menyukai:
Ashfaqulla Khan
1 Kutipan dan Pepatah
Bryony Worthington, Baroness Worthington
1 Kutipan dan Pepatah
Edward F Edinger
6 Kutipan dan Pepatah
Kelvin MacKenzie
2 Kutipan dan Pepatah
Minimaks
3 Kutipan dan Pepatah
Robert Zubrin
4 Kutipan dan Pepatah
Ryan McGinness
4 Kutipan dan Pepatah
Shepard Smith
28 Kutipan dan Pepatah
Stephen Baxter
11 Kutipan dan Pepatah
Travis Aaron Wade
6 Kutipan dan Pepatah
Walther Nernst
4 Kutipan dan Pepatah
Peggy Orenstein
40 Kutipan dan Pepatah