Margaret Atwood: "Paradox, lubang donat. Ruang kosong, dulu, tapi seka...
"Paradox, lubang donat. Ruang kosong, dulu, tapi sekarang mereka sudah belajar memasarkannya. Jumlah yang dikurangi; tidak ada, yang dapat dimakan. Saya bertanya-tanya apakah mereka dapat digunakan - secara metaforis, tentu saja - untuk menunjukkan keberadaan Tuhan. Apakah penamaan bola ketiadaan mentransformasikannya menjadi ada?"
--- Margaret AtwoodVersi Bahasa Inggris
A Paradox, the doughnut hole. Empty space, once, but now they've learned to market even that. A minus quantity; nothing, rendered edible. I wondered if they might be used-metaphorically, of course-to demonstrate the existence of God. Does naming a sphere of nothingness transmute it into being?
Anda mungkin juga menyukai:
Alexander Beresford Hope
2 Kutipan dan Pepatah
Charles Mathias
4 Kutipan dan Pepatah
Elijah Wood
70 Kutipan dan Pepatah
Jonathan dos Santos
1 Kutipan dan Pepatah
Kathryn Scott
2 Kutipan dan Pepatah
Lidija Dimkovska
7 Kutipan dan Pepatah
Maurizio Cattelan
12 Kutipan dan Pepatah
Nichiren
30 Kutipan dan Pepatah
Vera Caspary
7 Kutipan dan Pepatah
Victor Lownes
1 Kutipan dan Pepatah
William H. Coles
3 Kutipan dan Pepatah
Audra McDonald
31 Kutipan dan Pepatah