Max Lucado: "Dia datang, bukan sebagai kilatan cahaya atau sebagai seo...
"Dia datang, bukan sebagai kilatan cahaya atau sebagai seorang penakluk yang tidak dapat didekati, tetapi sebagai orang yang tangisan pertamanya didengar oleh seorang gadis petani dan seorang tukang kayu yang mengantuk. Tuhan menepuk umat manusia di bahu kolektifnya, "Maafkan saya," katanya, dan keabadian mengganggu waktu, keilahian mengganggu kedagingan, dan surga menginterupsi bumi dalam bentuk bayi. Kekristenan lahir dalam satu gangguan besar surgawi."
--- Max LucadoVersi Bahasa Inggris
He came, not as a flash of light or as an unapproachable conqueror, but as one whose first cries were heard by a peasant girl and a sleepy carpenter. God tapped humanity on its collective shoulder, "Pardon me," he said, and eternity interrupted time, divinity interrupted carnality, and heaven interrupted the earth in the form of a baby. Christianity was born in one big heavenly interruption.
Anda mungkin juga menyukai:
Allen Drury
4 Kutipan dan Pepatah
Anthony Weston
1 Kutipan dan Pepatah
Charles Loomis Dana
2 Kutipan dan Pepatah
Hisaya Nakajo
1 Kutipan dan Pepatah
Joshua Meyrowitz
3 Kutipan dan Pepatah
Lynne Stewart
32 Kutipan dan Pepatah
Myrtle Aydelotte
1 Kutipan dan Pepatah
Ralph Abraham
7 Kutipan dan Pepatah
Vittorio Gregotti
1 Kutipan dan Pepatah
Will Young
4 Kutipan dan Pepatah
Bruce Bartlett
15 Kutipan dan Pepatah
James Reston, Jr.
9 Kutipan dan Pepatah