Miguel Angel Ruiz: "Saya mengalami serangan jantung besar-besaran, dan...
"Saya mengalami serangan jantung besar-besaran, dan dalam keyakinan saya bahwa saya hampir mati, saya mengambil kesempatan untuk mengajar anak saya tentang kematian. Pelajaran itu meningkatkan imannya sedemikian rupa sehingga ia sepenuhnya menerima semua perubahan yang terjadi dalam hidup kita. Dia belajar bahwa hanya hadir yang ada. Sejak saat itu, ia mulai hidup di masa sekarang, mengetahui bahwa masa depan hanyalah sebuah kemungkinan, dan tanpa memercayai semua pendapat dari masa lalu. Dia mengerti bahwa tidak ada pemandu, atau tuan. Kita masing-masing adalah guru kita sendiri, dan kita hanya bisa menyelamatkan diri."
--- Miguel Angel RuizVersi Bahasa Inggris
I had a massive heart attack, and in my belief that I was close to dying, I took the opportunity to teach my son about death. That lesson increased his faith in such a way that he completely accepted all the changes that life brings us. He learned that only the present exists. From that moment on, he began living in the present time, knowing that the future is just a possibility, and without believing all the opinions from the past. He understood that there are no guides, or masters. Each one of us is our own guru, and we can only save ourselves.
Anda mungkin juga menyukai:
Adolf von Harnack
2 Kutipan dan Pepatah
Carl Ludwig Siegel
1 Kutipan dan Pepatah
Christy Nockels
2 Kutipan dan Pepatah
Hank Snow
4 Kutipan dan Pepatah
Jim Michaels
4 Kutipan dan Pepatah
John B. Cobb
4 Kutipan dan Pepatah
Kevin Rose
15 Kutipan dan Pepatah
Motsoko Pheko
3 Kutipan dan Pepatah
Arthur Laurents
4 Kutipan dan Pepatah
Allegra Goodman
11 Kutipan dan Pepatah
Livy
122 Kutipan dan Pepatah
Nicole Kidman
248 Kutipan dan Pepatah