Miguel de Unamuno: "Cinta Spiritual lahir dari kesedihan. . . . Karena...
"Cinta Spiritual lahir dari kesedihan. . . . Karena laki-laki saling mencintai dengan cinta spiritual hanya ketika mereka telah menderita kesedihan yang sama bersama, ketika melalui hari-hari yang panjang mereka telah membajak tanah berbatu yang terkubur di bawah kuk yang sama dari kesedihan yang sama. Pada saat itulah mereka saling mengenal dan merasakan satu sama lain dan merasakan satu sama lain dalam penderitaan bersama mereka, dan dengan demikian mereka saling mengasihani dan saling mencintai."

Versi Bahasa Inggris
Spiritual Love is born of sorrow. . . . For men love one another with spiritual love only when they have suffered the same sorrow together, when through long days they have ploughed the stony ground buried beneath the common yoke of a common grief. It is then that they know one another and feel one another and feel with one another in their common anguish, and so they pity one another and love one another.
Anda mungkin juga menyukai:

Alexander Kerensky
1 Kutipan dan Pepatah

Aron Bielski
1 Kutipan dan Pepatah

Barbara Hurd
6 Kutipan dan Pepatah

Gary Hoey
8 Kutipan dan Pepatah

Harvey Kuenn
2 Kutipan dan Pepatah

Rachael Harris
15 Kutipan dan Pepatah

Roger Etchegaray
1 Kutipan dan Pepatah

Sada Thompson
4 Kutipan dan Pepatah

Theodore Millon
3 Kutipan dan Pepatah

Louis Stanley
2 Kutipan dan Pepatah

Bjorn Borg
27 Kutipan dan Pepatah

Phil Zuckerman
4 Kutipan dan Pepatah