Noam Chomsky: "Kembali ke Alkitab, Perjanjian Lama. Maksud saya ada or...
"Kembali ke Alkitab, Perjanjian Lama. Maksud saya ada orang yang kita sebut intelektual, di sana, mereka disebut nabi, tetapi mereka pada dasarnya adalah intelektual: mereka adalah orang yang melakukan analisis geopolitik yang kritis, berbicara tentang keputusan raja yang akan mengarah pada kehancuran; mengutuk moralitas, menyerukan keadilan bagi para janda dan anak yatim. Apa yang kita sebut intelektual pembangkang. Apakah mereka diperlakukan dengan baik? Tidak, mereka diusir ke padang pasir, mereka dipenjara, mereka dikecam. Mereka adalah para intelektual yang menyesuaikan diri."
--- Noam ChomskyVersi Bahasa Inggris
Go back to the Bible, the Old Testament. I mean there were people who we would call intelectuals, there, they were called prophets, but they were basically intelectuals: they were people who were doing critical, geopolitical analysis, talking about the decisions of the king were going to lead to destruction; condemning inmorality, calling for justice for widows and orphans. What we would call dissident intelectuals. Were they nicely treated? No, they were driven into the desert, they were imprisoned, they were denounced. They were intelectuals who conformed.
Anda mungkin juga menyukai:
Benny Urquidez
2 Kutipan dan Pepatah
Carly Chaikin
1 Kutipan dan Pepatah
Christophe Lemaitre
13 Kutipan dan Pepatah
Frank Beamer
1 Kutipan dan Pepatah
Happy Chandler
3 Kutipan dan Pepatah
Lynn Viehl
10 Kutipan dan Pepatah
Ovadia Yosef
11 Kutipan dan Pepatah
Lauren Kate
198 Kutipan dan Pepatah
Robert Crandall
11 Kutipan dan Pepatah
Barry Manilow
53 Kutipan dan Pepatah
Jean-Baptiste Henri Lacordaire
35 Kutipan dan Pepatah
Elisabeth Elliot
228 Kutipan dan Pepatah