Noam Chomsky: "Adam Smith adalah egaliter, dia percaya pada kesetaraan...
"Adam Smith adalah egaliter, dia percaya pada kesetaraan hasil, bukan kesempatan. Dia adalah tokoh pencerahan, pra-kapitalis. Dia berkata, misalkan di Inggris, satu pemilik tanah mendapatkan sebagian besar tanah dan orang lain tidak akan memiliki apa pun untuk hidup. Dia mengatakan itu tidak masalah, karena pemilik tanah yang kaya, berdasarkan simpatinya kepada orang lain akan mendistribusikan sumber daya di antara mereka, sehingga dengan tangan yang tak terlihat, kita akan berakhir dengan masyarakat yang cukup egaliter. Itulah konsepsinya tentang sifat manusia."
--- Noam ChomskyVersi Bahasa Inggris
Adam Smith is an egalitarian, he believed in equality of outcome, not opportunity. He is an enlightenment figure, pre-capitalist. He says, suppose in England, one landowner got most of the land and other people would have nothing to live on. He says it wouldn't matter much, because the rich land owner, by virtue of his sympathy for other people would distribute resources among them, so that by an invisible hand, we would end up with a pretty egalitarian society. That is his conception of human nature.
Anda mungkin juga menyukai:
Benny Urquidez
2 Kutipan dan Pepatah
Carly Chaikin
1 Kutipan dan Pepatah
Christophe Lemaitre
13 Kutipan dan Pepatah
Frank Beamer
1 Kutipan dan Pepatah
Happy Chandler
3 Kutipan dan Pepatah
Lynn Viehl
10 Kutipan dan Pepatah
Ovadia Yosef
11 Kutipan dan Pepatah
Lauren Kate
198 Kutipan dan Pepatah
Robert Crandall
11 Kutipan dan Pepatah
Barry Manilow
53 Kutipan dan Pepatah
Jean-Baptiste Henri Lacordaire
35 Kutipan dan Pepatah
Elisabeth Elliot
228 Kutipan dan Pepatah