Oswald Spengler: "Kota Terlambatlah yang pertama kali menentang tanah,...
"Kota Terlambatlah yang pertama kali menentang tanah, bertentangan dengan Alam dalam garis siluetnya, menyangkal semua Alam. Ia ingin menjadi sesuatu yang berbeda dan lebih tinggi dari Alam. Gables bernada tinggi ini, kubah Barok ini, menara, dan puncak, tidak ada, atau keinginan untuk menjadi, terkait dengan apa pun di Alam. Dan kemudian mulai megalopolis raksasa, kota-sebagai-dunia, yang tidak menderita apa-apa selain dirinya sendiri dan mulai melenyapkan gambaran negara."
--- Oswald SpenglerVersi Bahasa Inggris
It is the Late city that first defies the land, contradicts Nature in the lines of its silhouette, denies all Nature. It wants to be something different from and higher than Nature. These high-pitched gables, these Baroque cupolas, spires, and pinnacles, neither are, nor desire to be, related with anything in Nature. And then begins the gigantic megalopolis, the city-as-world, which suffers nothing beside itself and sets about annihilating the country picture.
Anda mungkin juga menyukai:
Alex Comfort
14 Kutipan dan Pepatah
Christopher Landsea
3 Kutipan dan Pepatah
Harry Knowles
4 Kutipan dan Pepatah
Robert E. Ornstein
11 Kutipan dan Pepatah
Svetlana Alliluyeva
23 Kutipan dan Pepatah
William Tapley Bennett Jr.
3 Kutipan dan Pepatah
Abe Lemons
15 Kutipan dan Pepatah
Hojo Soun
3 Kutipan dan Pepatah
Matt Lauer
12 Kutipan dan Pepatah
Steven Holl
7 Kutipan dan Pepatah
John Seely Brown
16 Kutipan dan Pepatah
Albert Collins
5 Kutipan dan Pepatah