Paul de Man: "Ambivalensi penulisan sedemikian rupa sehingga dapat dia...
"Ambivalensi penulisan sedemikian rupa sehingga dapat dianggap sebagai suatu tindakan dan proses penafsiran yang mengikuti setelah tindakan yang tidak dapat bersamaan. Karena itu, keduanya menegaskan dan menyangkal sifatnya sendiri."
--- Paul de ManVersi Bahasa Inggris
The ambivalence of writing is such that it can be considered both an act and an interpretive process that follows after an act with which it cannot coincide. As such, it both affirms and denies its own nature.
Anda mungkin juga menyukai:
Arseniy Yatsenyuk
11 Kutipan dan Pepatah
Gae Aulenti
6 Kutipan dan Pepatah
Gwendoline Christie
18 Kutipan dan Pepatah
J Clifford Hudson
1 Kutipan dan Pepatah
Jon Scieszka
9 Kutipan dan Pepatah
Mark Powell
11 Kutipan dan Pepatah
Peter London
8 Kutipan dan Pepatah
Robert F. Goheen
3 Kutipan dan Pepatah
Robert Lembke
4 Kutipan dan Pepatah
Carole Maso
11 Kutipan dan Pepatah
George Henry Boker
3 Kutipan dan Pepatah
John Huston
27 Kutipan dan Pepatah