Richard Bach: "Kita masing-masing diberi balok marmer ketika kita mula...
"Kita masing-masing diberi balok marmer ketika kita mulai seumur hidup, dan alat untuk membentuknya menjadi patung. Kita bisa menyeretnya ke belakang tanpa disentuh, kita bisa menumbuknya sampai berkerikil, kita bisa membentuknya menjadi kemuliaan. Contoh-contoh dari setiap kehidupan yang tersisa bagi kita untuk dilihat, pekerjaan seumur hidup selesai dan belum selesai, membimbing dan memperingatkan. Menjelang akhir patung kita hampir selesai, dan kita dapat menghaluskan dan memoles apa yang kita mulai bertahun-tahun sebelumnya. Kita dapat membuat kemajuan kita, tetapi untuk melakukannya kita harus melihat masa lalu dari usia."
--- Richard BachVersi Bahasa Inggris
We are each given a block of marble when we begin a lifetime, and the tools to shape it into sculpture. We can drag it behind us untouched, we can pound it to gravel, we can shape it into glory. Examples from every other life are left for us to see, lifeworks finished and unfinished, guiding and warning. Near the end our sculpture is nearly finished, and we can smooth and polish what we started years before. We can make our progress then, but to do it we must see past the appearances of age.
Anda mungkin juga menyukai:
Chuck Israels
4 Kutipan dan Pepatah
James MacArthur
32 Kutipan dan Pepatah
Lynn Austin
24 Kutipan dan Pepatah
Mark Hosler
5 Kutipan dan Pepatah
Oriah Dreamer
21 Kutipan dan Pepatah
Sam Ervin
20 Kutipan dan Pepatah
Sandra Fluke
10 Kutipan dan Pepatah
Stella Reid
2 Kutipan dan Pepatah
Thomas Ferguson
7 Kutipan dan Pepatah
Wang Anyi
1 Kutipan dan Pepatah
Arman
7 Kutipan dan Pepatah
John Forbes Nash
20 Kutipan dan Pepatah