Roger Scruton: "Dalam representasi sastra, perbedaan antara yang benar...
"Dalam representasi sastra, perbedaan antara yang benar-benar erotis dan yang tidak bermoral adalah perbedaan bukan subjek, tetapi dari perspektif. Karya yang benar-benar erotis adalah yang mengundang pembaca untuk menciptakan kembali dalam imajinasi sudut pandang orang pertama dari pihak seseorang ke pertemuan erotis. Karya pornografi tetap mempertahankan perspektif orang ketiga dari pengamat voyeuristik."
--- Roger ScrutonVersi Bahasa Inggris
In literary representation, the distinction between the genuinely erotic and the licentious is a distinction not of subject-matter, but of perspective. The genuinely erotic work is one which invites the reader to re-create in imagination the first-person point of view of someone party to an erotic encounter. The pornographic work retains as a rule the third-person perspective of the voyeuristic observer.
Anda mungkin juga menyukai:
Arthur Middleton Hughes
1 Kutipan dan Pepatah
Benjamin Blech
1 Kutipan dan Pepatah
Charles S. Maier
5 Kutipan dan Pepatah
Emanuel Schikaneder
2 Kutipan dan Pepatah
H. Jay Dinshah
4 Kutipan dan Pepatah
Michael Stahl-David
4 Kutipan dan Pepatah
Morton T. Kelsey
7 Kutipan dan Pepatah
Rudolf Clausius
8 Kutipan dan Pepatah
Suzanne Weyn
16 Kutipan dan Pepatah
Maeve Binchy
79 Kutipan dan Pepatah
Andre Leon Talley
51 Kutipan dan Pepatah
Robert Bellarmine
15 Kutipan dan Pepatah