Sylvia Plath: "Saya melihat diri saya duduk di selangkangan pohon ara...
"Saya melihat diri saya duduk di selangkangan pohon ara ini, mati kelaparan, hanya karena saya tidak bisa memutuskan yang mana dari buah ara yang akan saya pilih. Aku menginginkan masing-masing dari mereka, tetapi memilih satu berarti menghilangkan sisanya, dan, ketika aku duduk di sana, tidak dapat memutuskan, buah ara mulai berkerut dan menjadi hitam, dan, satu demi satu, mereka menjatuhkan diri ke tanah pada kakiku."
--- Sylvia PlathVersi Bahasa Inggris
I saw myself sitting in the crotch of this fig tree, starving to death, just because I couldn't make up my mind which of the figs I would choose. I wanted each and every one of them, but choosing one meant loosing all the rest, and, as I sat there, unable to decide, the figs began to wrinkle and go black, and, one by one, they plopped to the ground at my feet.
Anda mungkin juga menyukai:
Arthur Machen
22 Kutipan dan Pepatah
Charles Krauthammer
150 Kutipan dan Pepatah
Condola Rashad
29 Kutipan dan Pepatah
George Dana Boardman Pepper
4 Kutipan dan Pepatah
Hiam Abbass
3 Kutipan dan Pepatah
Jane Russell
8 Kutipan dan Pepatah
Lorna Landvik
4 Kutipan dan Pepatah
Neil Denari
2 Kutipan dan Pepatah
William Henry Maule
8 Kutipan dan Pepatah
Heather Nova
13 Kutipan dan Pepatah
Karen Hughes
16 Kutipan dan Pepatah
R. Buckminster Fuller
342 Kutipan dan Pepatah