Tony Tasset: "Saya mencoba mengajarkan posisi modernis dan postmoderni...
"Saya mencoba mengajarkan posisi modernis dan postmodernis. Di satu sisi, jika Anda seorang pelukis, Anda perlu tahu sejarah melukis. Tetapi saya juga tertarik pada saat kita hidup. Saya suka televisi, film, buku, dan musik. Jadi saya juga menganggap seni sebagai produksi budaya ini bersama dengan semua hal lain yang terjadi. Jadi itu semacam postmodern, tidak spesifik media, tetapi zaman, apa yang relevan dengan seni Anda saat ini kita hidup versus kekhususan media? Itulah filosofi pengajaran saya, kedua hal itu penting."
--- Tony TassetVersi Bahasa Inggris
I try to teach a modernist and postmodernist position. On one hand, if you're a painter, you need to know the history of painting. But I'm also interested in the moment we live in. I love television, and movies, and books, and music. So I also think of art as this cultural production along with all this other stuff that's happening. So that's a kind of postmodern, not media-specific, but the times, what is your art relevant to this moment we live in versus media specificity? That's my teaching philosophy, both of those things are important.
Anda mungkin juga menyukai:
Bohemond I of Antioch
1 Kutipan dan Pepatah
Charles Oakley
3 Kutipan dan Pepatah
Dan Abrams
11 Kutipan dan Pepatah
Geshe Kelsang Gyatso
88 Kutipan dan Pepatah
Henry VIII of England
13 Kutipan dan Pepatah
Sam Rockwell
20 Kutipan dan Pepatah
Trinh T. Minh-ha
5 Kutipan dan Pepatah
Martin Sheen
70 Kutipan dan Pepatah
Jason Sudeikis
31 Kutipan dan Pepatah
Margaret Heffernan
62 Kutipan dan Pepatah
Theophrastus
19 Kutipan dan Pepatah
William Godwin
77 Kutipan dan Pepatah