William Nicholson: "Madly, sia-sia, saya menulis novel demi novel, sem...
"Madly, sia-sia, saya menulis novel demi novel, semuanya delapan, yang gagal menemukan penerbit. Saya bertahan karena bagi saya novel itu adalah bentuk sastra tertinggi: bukan hanya satu di antara banyak, bukan peninggalan masa lalu, tetapi cara kita berkomunikasi satu sama lain kebenaran paling halus tentang bisnis kehidupan ini."
--- William NicholsonVersi Bahasa Inggris
Madly, futilely, I wrote novel after novel, eight in all, that failed to find a publisher. I persisted because for me the novel was the supreme literary form: not just one among many, not a relic of the past, but the way we communicate to one another the subtlest truths about this business of living.
Anda mungkin juga menyukai:
Ben Schwartzwalder
1 Kutipan dan Pepatah
David Dunn
13 Kutipan dan Pepatah
David L. Bazelon
4 Kutipan dan Pepatah
David Wong Louie
1 Kutipan dan Pepatah
Johannes Itten
12 Kutipan dan Pepatah
Peter Schmidt
4 Kutipan dan Pepatah
Ray Bourque
2 Kutipan dan Pepatah
Vince Edwards
1 Kutipan dan Pepatah
Kang Jae-won
1 Kutipan dan Pepatah
Isaac Bashevis Singer
135 Kutipan dan Pepatah
George Berkeley
76 Kutipan dan Pepatah
Evangelista Torricelli
6 Kutipan dan Pepatah