Arundhati Roy: "Mei di Ayemenem adalah bulan yang panas dan merenung....
"Mei di Ayemenem adalah bulan yang panas dan merenung. Hari-hari itu panjang dan lembab. Sungai menyusut dan gagak hitam ngarai cerah di pohon-pohon hijau debu. Pisang merah matang. Nangka pecah. Larutkan bluebottles bersenandung kosong di udara buah. Kemudian mereka membenturkan diri terhadap kaca jendela yang bening dan mati, dengan sangat bingung di bawah sinar matahari."
--- Arundhati RoyVersi Bahasa Inggris
May in Ayemenem is a hot, brooding month. The days are long and humid. The river shrinks and black crows gorge on bright mangoes in still, dustgreen trees. Red bananas ripen. Jackfruits burst. Dissolute bluebottles hum vacuously in the fruity air. Then they stun themselves against clear windowpanes and die, fatly baffled in the sun.
Anda mungkin juga menyukai:
Andre Santos
1 Kutipan dan Pepatah
Ben Clymer
5 Kutipan dan Pepatah
Colin Ford
2 Kutipan dan Pepatah
Les Ferdinand
2 Kutipan dan Pepatah
Mariano Rajoy
11 Kutipan dan Pepatah
Meaghan Martin
5 Kutipan dan Pepatah
Michael Trevino
10 Kutipan dan Pepatah
Penelope Tree
4 Kutipan dan Pepatah
Samuel Blumenfeld
4 Kutipan dan Pepatah
Sharon Begley
10 Kutipan dan Pepatah
Al Yankovic
150 Kutipan dan Pepatah
Bernie Sanders
686 Kutipan dan Pepatah