C. S. Lewis: "Pria kuno itu mendekati Tuhan (atau bahkan para dewa) ke...
"Pria kuno itu mendekati Tuhan (atau bahkan para dewa) ketika orang yang dituduh mendekati hakimnya. Bagi manusia modern perannya terbalik. Dia adalah hakim: Tuhan ada di dermaga. Ia seorang hakim yang baik hati: jika Tuhan harus memiliki pertahanan yang masuk akal karena menjadi dewa yang mengizinkan perang, kemiskinan, dan penyakit, ia siap mendengarkannya. Pengadilan itu mungkin berakhir dengan pembebasan Tuhan. Tetapi yang penting adalah bahwa Manusia ada di bangku dan Tuhan ada di dermaga."
--- C. S. LewisVersi Bahasa Inggris
The ancient man approached God (or even the gods)as the accused person approaches his judge. For the modern man the roles are reversed. He is the judge: God is in the dock. He is quite a kindly judge: if God should have a reasonable defense for being the god who permits war, poverty, and disease, he is ready to listen to it. The trial may even end in God's acquittal. But the important thing is that Man is on the bench and God is in the dock.
Anda mungkin juga menyukai:
Angela Kinsey
33 Kutipan dan Pepatah
Charles Frederick Menninger
1 Kutipan dan Pepatah
Dean Smith
51 Kutipan dan Pepatah
John Britt Daniel
27 Kutipan dan Pepatah
Mark Hertsgaard
4 Kutipan dan Pepatah
Ronald Butt
1 Kutipan dan Pepatah
Dashiell Hammett
53 Kutipan dan Pepatah
Hilaire Belloc
146 Kutipan dan Pepatah
Jessi Colter
7 Kutipan dan Pepatah
Christine Lahti
22 Kutipan dan Pepatah
Sabrina
11 Kutipan dan Pepatah
Adam Sandler
165 Kutipan dan Pepatah