Criss Jami: "Sensitivitas dopamin yang berlebihan dari orang introvert...
"Sensitivitas dopamin yang berlebihan dari orang introvert membuat orang percaya bahwa ketika di depan umum, orang introvert, terlepas dari validitasnya, sering merasa menjadi pusat perhatian (yang tidak diinginkan) sehingga jarang sekali menginginkan perhatian. Ekstrovert, di sisi lain, tampaknya tidak pernah mendapatkan perhatian yang cukup. Jadi di sisi lain sepertinya introvert dalam arti sangat eksternal dan ekstrovert dalam arti sangat internal - introvert terus-menerus merasa terlalu banyak 'out out' sedangkan ekstrovert tidak merasa cukup 'out out'."
--- Criss JamiVersi Bahasa Inggris
The exaggerated dopamine sensitivity of the introvert leads one to believe that when in public, introverts, regardless of its validity, often feel to be the center of (unwanted) attention hence rarely craving attention. Extroverts, on the other hand, seem to never get enough attention. So on the flip side it seems as though the introvert is in a sense very external and the extrovert is in a sense very internal - the introvert constantly feels too much 'outerness' while the extrovert doesn't feel enough 'outerness'.
Anda mungkin juga menyukai:
Corey Koskie
3 Kutipan dan Pepatah
Ed Simons
4 Kutipan dan Pepatah
Grady Booch
11 Kutipan dan Pepatah
James Gates Percival
16 Kutipan dan Pepatah
Osmel Sousa
1 Kutipan dan Pepatah
Peter Dobereiner
5 Kutipan dan Pepatah
Randall Cunningham
4 Kutipan dan Pepatah
William Mitchinson Hicks
1 Kutipan dan Pepatah
William of Tyre
1 Kutipan dan Pepatah
Tom Mison
7 Kutipan dan Pepatah
Bruce Friedrich
13 Kutipan dan Pepatah
Adoniram Judson
21 Kutipan dan Pepatah