David Halberstam: "Bart Giamatti tidak tumbuh (seperti yang dia impika...
"Bart Giamatti tidak tumbuh (seperti yang dia impikan) untuk bermain di base kedua untuk Red Sox. Dia menjadi profesor di Yale, dan kemudian, pada waktu presiden Liga Bisbol Nasional. Dia tidak pernah kehilangan cintanya untuk Boston Red Sox. Sebagai penggemar Red Sox, dia kemudian menyadari bahwa manusia telah jatuh, dan bahwa hidup dipenuhi dengan kekecewaan. Jalan untuk memahami Calvinisme di Amerika modern, dia memutuskan, dimulai di Fenway Park."
--- David HalberstamVersi Bahasa Inggris
Bart Giamatti did not grow up (as he had dreamed) to play second base for the Red Sox. He became a professor at Yale, and then, in time president of the National Baseball League. He never lost his love for the Boston Red Sox. It was as a Red Sox fan, he later realized that human beings are fallen, and that life is filled with disappointment. The path to comprehending Calvinism in modern America, he decided, begins at Fenway Park.
Anda mungkin juga menyukai:
Anthony Comstock
1 Kutipan dan Pepatah
Brian Corby
1 Kutipan dan Pepatah
Gladys Knight
11 Kutipan dan Pepatah
Lynne Sharon Schwartz
15 Kutipan dan Pepatah
Rafael Palmeiro
39 Kutipan dan Pepatah
Todd Edwards
3 Kutipan dan Pepatah
Tommy Manville
2 Kutipan dan Pepatah
Eyvind Earle
1 Kutipan dan Pepatah
Thomas Chandler Haliburton
71 Kutipan dan Pepatah
Sally Lloyd-Jones
10 Kutipan dan Pepatah
Dave Grohl
200 Kutipan dan Pepatah
T. J. MacGregor
8 Kutipan dan Pepatah