Esther Rantzen: "Tes terbaik untuk mengetahui apakah suatu entitas itu...
"Tes terbaik untuk mengetahui apakah suatu entitas itu nyata atau fiksi adalah ujian penderitaan. Suatu bangsa tidak dapat menderita, merasakan sakit atau takut, atau tidak memiliki kesadaran. Bahkan jika kalah perang, prajurit menderita, rakyat sipil menderita, tetapi bangsa tidak bisa menderita. Demikian pula, korporasi tidak bisa menderita, ketika kehilangan nilainya, itu tidak menderita. Semua ini adalah fiksi. Jika orang mengingat perbedaan ini, itu bisa meningkatkan cara kita memperlakukan satu sama lain dan hewan lainnya. Bukan ide yang baik untuk menyebabkan penderitaan pada entitas nyata dalam pelayanan cerita fiksi."
--- Esther RantzenVersi Bahasa Inggris
The best test to know whether an entity is real or fictional is the test of suffering. A nation cannot suffer, feel pain or fear, or has no consciousness. Even if it loses a war, the soldier suffers, the civilians suffer, but the nation cannot suffer. Similarly, a corporation cannot suffer, when it loses its value, it doesn't suffer. All these things, they're fictions. If people bear in mind this distinction, it could improve the way we treat one another and the other animals. It's not a good idea to cause suffering to real entities in the service of fictional stories.
Anda mungkin juga menyukai:
August Sander
12 Kutipan dan Pepatah
David Ruelle
1 Kutipan dan Pepatah
Eddie Kaye Thomas
5 Kutipan dan Pepatah
Jenny Meadows
9 Kutipan dan Pepatah
Jenny Shipley
18 Kutipan dan Pepatah
Mat Kearney
24 Kutipan dan Pepatah
Paul Heiney
1 Kutipan dan Pepatah
Percy Heath
2 Kutipan dan Pepatah
Sufjan Stevens
66 Kutipan dan Pepatah
Yehuda Levi
8 Kutipan dan Pepatah
Margaret Chan
42 Kutipan dan Pepatah
Mustafa Mahmud
1 Kutipan dan Pepatah