Joni Eareckson Tada: "Ketika saya melihat persahabatan Yesus yang hang...
"Ketika saya melihat persahabatan Yesus yang hangat dan intim, hati saya dipenuhi dengan pujian bahwa Yesus itu. . . seorang pria. Seorang pria dengan realitas daging dan darah. Hatinya merasakan sengatan simpati. Matanya bersinar dengan kelembutan. Lengannya memeluk. Bibirnya tersenyum. Tangannya bersentuhan. Yesus adalah laki-laki! Yesus mengundang kita untuk berhubungan dengannya sebagai Anak Manusia. Dan karena dia sepenuhnya manusia, kita dapat berhubungan dengan Yesus dengan kasih sayang dan cinta."
--- Joni Eareckson TadaVersi Bahasa Inggris
When I look at Jesus' warm and intimate friendships, my heart fills with praise that Jesus was. . . a man. A man of flesh-and-blood reality. His heart felt the sting of sympathy. His eyes glowed with tenderness. His arms embraced. His lips smiled. His hands touched. Jesus was male! Jesus invites us to relate to him as the Son of Man. And because he is fully man, we can relate to Jesus with affection and love.
Anda mungkin juga menyukai:
Ali Velshi
6 Kutipan dan Pepatah
Bronwyn Bishop
2 Kutipan dan Pepatah
Bruce Campbell
79 Kutipan dan Pepatah
David C. Driskell
25 Kutipan dan Pepatah
Gerald A. Kerkut
1 Kutipan dan Pepatah
Hilde Domin
1 Kutipan dan Pepatah
Jaime Sin
3 Kutipan dan Pepatah
Mandy Stadtmiller
5 Kutipan dan Pepatah
Michael Frost
4 Kutipan dan Pepatah
Reba McEntire
103 Kutipan dan Pepatah
Rolonda Watts
5 Kutipan dan Pepatah
Tillie Olsen
28 Kutipan dan Pepatah