Kristin Cashore: "Jika dia menganggap Po sebagai suaminya, dia akan me...
"Jika dia menganggap Po sebagai suaminya, dia akan membuat janji tentang masa depan yang belum dia lihat. Karena begitu dia menjadi istrinya, dia akan menjadi miliknya selamanya. Dan, tidak peduli seberapa besar kebebasan yang diberikan Po padanya, dia akan selalu tahu bahwa itu adalah hadiah. Kebebasannya bukan miliknya sendiri; itu akan menjadi milik Po untuk diberikan atau ditahan. Bahwa dia tidak akan pernah menahannya tidak ada bedanya. Jika itu tidak berasal darinya, itu bukan miliknya."
--- Kristin CashoreVersi Bahasa Inggris
If she took Po as her husband, she would be making promises about a future she couldn't yet see. For once she became his wife, she would be his forever. And, no matter how much freedom Po gave her, she would always know that it was a gift. Her freedom would be not be her own; it would be Po's to give or to withhold. That he never would withhold it made no difference. If it did not come from her, it was not really hers.
Anda mungkin juga menyukai:
Georges Bidault
5 Kutipan dan Pepatah
Hjalmar Schacht
20 Kutipan dan Pepatah
Jack Kenny
3 Kutipan dan Pepatah
Leonardo Del Vecchio
3 Kutipan dan Pepatah
Malvina Reynolds
8 Kutipan dan Pepatah
Michael Horton
41 Kutipan dan Pepatah
Paul Molitor
3 Kutipan dan Pepatah
Saint Patrick
30 Kutipan dan Pepatah
Todor Zhivkov
6 Kutipan dan Pepatah
Wayne Jacobsen
7 Kutipan dan Pepatah
Joe Lando
25 Kutipan dan Pepatah
Zechariah Chafee
6 Kutipan dan Pepatah