Kata Bijak Tema 'Ayah Yang Hebat': Inspiratif dan Bermakna
"Saya menyaksikan seorang pria kecil dengan kapalan tebal di kedua tangannya bekerja 15 dan 16 jam sehari. Saya pernah melihatnya benar-benar berdarah dari bagian bawah kakinya, seorang pria yang datang ke sini tanpa pendidikan, sendirian, tidak dapat berbicara bahasa itu, yang mengajarkan saya semua yang perlu saya ketahui tentang iman dan kerja keras dengan kefasihan sederhana dari contohnya."
--- Mario Cuomo
"Tuhan mengutus anak-anak untuk tujuan lain daripada sekadar mengikuti lomba - untuk memperbesar hati kita; dan untuk membuat kita tidak egois dan penuh simpati dan kasih sayang; untuk memberikan tujuan kita yang lebih tinggi; untuk memanggil semua fakultas kita ke perusahaan yang luas dan tenaga dan untuk membawa api unggun wajah kita yang cerah, senyum bahagia, dan hati yang lembut dan penuh kasih. Jiwaku memberkati Bapa yang agung, setiap hari, bahwa ia telah menyenangkan bumi dengan anak-anak kecil"
--- Mary Howitt
"Anda telah membawa saya dari Timur ke tempat ini, dan saya telah berada di sini dua ribu tahun atau lebih .... Teman-teman saya, jika Anda membawa saya pergi dari tanah ini, itu akan sangat sulit bagi saya. Saya ingin mati di tanah ini. Saya berharap untuk menjadi orang tua di sini .... Saya tidak ingin memberikan sebagian darinya kepada Bapa Agung. Meskipun dia akan memberi saya satu juta dolar atau lebih, saya tidak akan memberikan kepadanya tanah ini .... Ketika orang-orang ingin menyembelih ternak, mereka membawa mereka sampai mereka mendapatkan kandang, dan kemudian mereka membantai mereka. Begitu juga dengan kami .... Anak-anak saya telah dimusnahkan; saudara saya telah terbunuh."
--- Standing Bear
"Ayah saya dulu adalah ayah yang hebat. Ayah saya selalu ingin melakukan stand-up. Dia ingin menjadi aktor. Tetapi sebaliknya dia melakukan dua pekerjaan. Dia melakukan layanan pelanggan di rumah sakit dan dia bekerja sebagai pelayan di malam hari. Dia cukup banyak mengorbankan segalanya untuk putrinya."
--- Sherri Shepherd
"Kita membawa remaja di dalam tubuh kita sepanjang hidup kita. Kita melewati Masa Kecelakaan Mobil hidup dan berlayar melalui awal dua puluhan kita sebagai dudes keren, cerdik, gagah, menawan. . . menembak keranjang, angin sepoi-sepoi, bulan, dan kemudian kita mencoba menjadi lelaki yang peduli, suami yang baik, ayah yang hebat, warga negara yang baik."
--- Garrison Keillor
"Roberto Clemente memainkan permainan bisbol dengan penuh semangat. Gairah itu hanya bisa ditandingi oleh komitmennya yang tak henti-hentinya untuk membuat perbedaan dalam kehidupan orang yang kurang beruntung dan mereka yang membutuhkan. Orang-orang melihat Roberto sebagai pemain bola yang hebat dan kemanusiaan. Dia juga seorang ayah, suami, rekan tim, dan teman yang hebat."
--- Manny Sanguillen