Kata Bijak Tema 'Kasihilah Tetangga-Mu': Inspiratif dan Bermakna - Halaman 2
"Tahun ini menunjukkan kepada saya tanpa keraguan bahwa setiap orang mempraktikkan agama kafetaria ... Tetapi pelajaran penting adalah ini: tidak ada yang salah dengan memilih. Kafetaria tidak buruk ... kuncinya adalah dalam memilih hidangan yang tepat. Anda perlu memilih yang memelihara (belas kasihan), yang sehat (cinta sesamamu), bukan yang pahit."
--- A. J. Jacobs
"Saya benci agama yang terorganisir. Saya pikir Anda harus mencintai sesamamu seperti dirimu sendiri. Saya pikir Anda harus memilih Tuhan Anda sendiri dan jujur kepadanya. Saya selalu mengatakan 'dia' daripada 'dia.' Mungkin itu karena generasiku, tapi aku tidak suka ide tentang Tuhan perempuan. Saya melihat Tuhan sebagai pria yang baik hati."
--- Julia Child
"Tetapi Good Book mengatakan banyak hal. Seperti 'kasihilah sesamamu manusia' dan 'lakukanlah kepada orang lain sebagaimana kamu ingin mereka lakukan kepadamu'. Jika tidak ada yang lain, bukankah pesan dari Buku Baik itu tetap hidup dan dibiarkan hidup? Jadi bagaimana mungkin Salib menyebut diri mereka 'dipilih Tuhan' dan masih memperlakukan kita seperti mereka?"
--- Malorie Blackman
"O komunitas gay yang saya minta maaf jika saya melakukan sesuatu, tetapi yang saya katakan adalah saya menentang pernikahan sesama jenis. Tapi aku tidak mengutukmu. Ekspresi favorit saya adalah, 'Cintai satu sama lain ... seperti kamu mencintai dirimu sendiri, cintai tetanggamu.'"
--- Manny Pacquiao
"Kami menerima pesan beragam tentang merawat diri sendiri. Cintailah sesamamu seperti dirimu sendiri berarti mencintai dirimu sendiri dan sesamamu. Namun, cinta diri sering dikacaukan dengan keegoisan dan kesombongan. Kita egois ketika kita tidak mencintai dan menerima diri kita sendiri, dan berusaha mengambil dari orang lain untuk mengisi kekosongan. Conceit menunjukkan harga diri yang rendah dan upaya untuk menyembunyikannya. Sulit untuk menyampaikan kepada orang lain apa yang belum bisa Anda berikan kepada diri sendiri. Jaga dirimu baik-baik sehingga kamu bisa peduli pada kita semua."
--- Jennifer James