Myrna Blyth: "Setelah perang di Afghanistan, Anna [Wintour, editor Vog...
"Setelah perang di Afghanistan, Anna [Wintour, editor Vogue], memutuskan untuk menyelamatkan dunia satu rol rambut pada satu waktu, berpikir cara terbaik untuk membantu para wanita di negara yang terkepung ini adalah memulai sebuah sekolah kecantikan kecil di Kabul, di mana pekerja bantuan dapat menyelesaikan akarnya. Vanity Fair, yang diedit oleh Bush-basher Graydon Carter, mendukung upaya kemanusiaan besarnya."
--- Myrna BlythVersi Bahasa Inggris
After the war in Afghanistan, Anna [Wintour, editor of Vogue], deciding to save the world one hair-roller at a time, thought the best way to help the women in this beleaguered country was to start a small beauty school in Kabul, where aid workers could get their roots done. Vanity Fair, edited by Bush-basher Graydon Carter, cheered her great humanitarian effort.
Anda mungkin juga menyukai:
Edward Westermarck
1 Kutipan dan Pepatah
Frances Elliott Clark
3 Kutipan dan Pepatah
Gene Luen Yang
21 Kutipan dan Pepatah
Jack Palance
7 Kutipan dan Pepatah
Kurt Goldstein
1 Kutipan dan Pepatah
Lesley-Anne Down
5 Kutipan dan Pepatah
Lucretia Mott
30 Kutipan dan Pepatah
Mark Sanford
11 Kutipan dan Pepatah
Rick Kaplan
2 Kutipan dan Pepatah
Sally Helgesen
11 Kutipan dan Pepatah
Kim Il-sung
17 Kutipan dan Pepatah
Michael Dunlop
3 Kutipan dan Pepatah