Quentin S. Crisp: "Saya mulai meneliti dan menulis apa yang saya maksu...
"Saya mulai meneliti dan menulis apa yang saya maksud sebagai esai sepanjang buku berjudul Fascination and Liberation, mengeksplorasi pertanyaan apakah ada konflik antara kreativitas dan bentuk pencerahan Timur. Saya tidak tahu apakah saya akan pernah menyelesaikan esai itu, karena saya memiliki pengalaman, setelah saya menulis dua atau tiga bab, yang bagi saya tampaknya antibodi psikis saya secara tegas menolak agama Buddha. Menariknya, penolakan itu terasa seolah-olah terjadi dalam istilah Zen."
--- Quentin S. CrispVersi Bahasa Inggris
I began researching and writing what I intended as a book-length essay entitled Fascination and Liberation, exploring the question of whether there is a conflict between creativity and the Eastern form of enlightenment. I don't know if I'll ever finish that essay, because I had an experience, after I'd written two or three chapters, in which it seemed to me that my psychic antibodies decisively rejected Buddhism. Interestingly, the rejection felt as if it happened in Zen terms.
Anda mungkin juga menyukai:
Betty Boothroyd
3 Kutipan dan Pepatah
Daniel Henninger
4 Kutipan dan Pepatah
Eoin MacNeill
1 Kutipan dan Pepatah
Fredrik Logevall
1 Kutipan dan Pepatah
Garry Disher
9 Kutipan dan Pepatah
Henry Green
8 Kutipan dan Pepatah
J. Anderson Thomson
1 Kutipan dan Pepatah
Patsy Kensit
22 Kutipan dan Pepatah
Robert Pollack
3 Kutipan dan Pepatah
Santana Moss
2 Kutipan dan Pepatah
Sviatoslav Richter
2 Kutipan dan Pepatah
Muqtada al Sadr
51 Kutipan dan Pepatah