Roland Barthes: "Foto itu adalah bukti yang diperluas, dimuat - seolah...
"Foto itu adalah bukti yang diperluas, dimuat - seolah-olah itu bukan karikatur sosok yang diwakilinya (cukup sebaliknya) tetapi keberadaannya ... Foto itu kemudian menjadi (i) medium (i) medium yang aneh, bentuk baru dari halusinasi: salah pada tingkat persepsi, benar pada tingkat waktu: halusinasi temporal, sehingga dapat dikatakan, halus (o) dibagi (i) halusinasi (di satu sisi 'tidak ada di sana,' di sisi lain ' tetapi memang telah '): citra gila, lecet oleh kenyataan."
--- Roland BarthesVersi Bahasa Inggris
The Photograph is an extended, loaded evidence — as if it caricatured not the figure of what it represents (quite the converse) but its very existence ... The Photograph then becomes a bizarre (i)medium(i), a new form of hallucination: false on the level of perception, true on the level of time: a temporal hallucination, so to speak, a modest (o)shared(i) hallucination (on the one hand 'it is not there,' on the other 'but it has indeed been'): a mad image, chafed by reality.
Anda mungkin juga menyukai:
Bede Jarrett
3 Kutipan dan Pepatah
Bruce Laingen
1 Kutipan dan Pepatah
Cornelius Castoriadis
2 Kutipan dan Pepatah
Dennis Richardson
1 Kutipan dan Pepatah
Fernando Arrabal
2 Kutipan dan Pepatah
Garrett Hedlund
41 Kutipan dan Pepatah
Jesse Dylan
2 Kutipan dan Pepatah
Johann Georg Ritter von Zimmermann
70 Kutipan dan Pepatah
Laura Vandervoort
26 Kutipan dan Pepatah
Benjamin Lee Whorf
13 Kutipan dan Pepatah
Barbara Fredrickson
23 Kutipan dan Pepatah
Kenji Miyazawa
5 Kutipan dan Pepatah