Veronica Roth: "Aku menyentuh pipinya untuk memperlambat ciuman itu, m...
"Aku menyentuh pipinya untuk memperlambat ciuman itu, menahan mulutnya di bibirku sehingga aku bisa merasakan setiap tempat di mana bibir kita bersentuhan dan setiap tempat di mana mereka menarik diri. Aku menikmati udara yang kita bagi dalam sedetik setelahnya dan selipkan hidungnya ke hidungku. Saya memikirkan sesuatu untuk dikatakan, tetapi terlalu intim, jadi saya menelannya. Sesaat kemudian saya memutuskan untuk tidak peduli. "Aku berharap kita sendirian," kataku ketika aku keluar dari sel. Dia tersenyum. "Aku hampir selalu berharap itu."
--- Veronica RothVersi Bahasa Inggris
I touch her cheek to slow the kiss down, holding her mouth on mine so I can feel every place where our lips touch and every place where they pull away. I savor the air we share in the second afterwards and the slip of her nose across mine. I think of something to say, but it is too intimate, so I swallow it. A moment later I decide I don't care. "I wish we were alone," I say as I back out of the cell. She smiles. "I almost always wish that.
Anda mungkin juga menyukai:
Eden Phillpotts
11 Kutipan dan Pepatah
Edward Boches
3 Kutipan dan Pepatah
George O. Wood
4 Kutipan dan Pepatah
Mark Richard
2 Kutipan dan Pepatah
Mary Docter
7 Kutipan dan Pepatah
Ralph Washington Sockman
41 Kutipan dan Pepatah
Sufe Bradshaw
7 Kutipan dan Pepatah
Ronnie Van Zant
6 Kutipan dan Pepatah
Seth Grahame-Smith
85 Kutipan dan Pepatah
Adrienne von Speyr
5 Kutipan dan Pepatah
Blaine Lee Pardoe
11 Kutipan dan Pepatah
Amit Abraham
56 Kutipan dan Pepatah