John Berger: "Seni tradisional Tiongkok memandang Bumi dari puncak gun...
"Seni tradisional Tiongkok memandang Bumi dari puncak gunung Konfusianisme; Seni Jepang melihat dari dekat ke layar; Seni Renaisans Italia disurvei alam menaklukkan melalui jendela atau kusen pintu sebuah istana. Bagi Cro-Magnon, ruang adalah arena metafisik dari penampilan dan penghilangan yang terus-menerus terputus-putus."
--- John BergerVersi Bahasa Inggris
Traditional Chinese art looked at the Earth from a Confucian mountain top; Japanese art looked closely around screens; Italian Renaissance art surveyed conquered nature through the window or door-frame of a palace. For the Cro-Magnons, space is a metaphysical arena of continually intermittent appearances and disappearances.
Anda mungkin juga menyukai:
Charles Evans Hughes
28 Kutipan dan Pepatah
Eric Dolphy
2 Kutipan dan Pepatah
Ian Kiernan
2 Kutipan dan Pepatah
Pat O'Shane
6 Kutipan dan Pepatah
Raven
5 Kutipan dan Pepatah
Richard Meltzer
15 Kutipan dan Pepatah
Ted Thompson
3 Kutipan dan Pepatah
Barry Davies
17 Kutipan dan Pepatah
Jericho Brown
2 Kutipan dan Pepatah
Julie Morgenstern
4 Kutipan dan Pepatah
Andrew Wiles
27 Kutipan dan Pepatah