Kay Redfield Jamison: "Kita semua membangun tembok laut internal untuk...
"Kita semua membangun tembok laut internal untuk menjaga kesedihan hidup dan kekuatan yang sering meluap-luap dalam pikiran kita. Dengan cara apa pun kita melakukan ini — melalui cinta, pekerjaan, keluarga, iman, teman, penolakan, alkohol, obat-obatan, atau obat-obatan — kita membangun tembok-tembok ini, batu demi batu, seumur hidup. Salah satu masalah yang paling sulit adalah membangun penghalang-penghalang ini setinggi dan sekuat itu sehingga orang memiliki pelabuhan sejati, tempat perlindungan yang jauh dari gejolak dan rasa sakit yang melumpuhkan, tetapi cukup rendah, dan cukup permeabel, untuk membiarkan air laut segar yang akan menangkis dari kecenderungan yang tak terhindarkan menuju payau."
--- Kay Redfield JamisonVersi Bahasa Inggris
We all build internal sea walls to keep at bay the sadnesses of life and the often overwhelming forces within our minds. In whatever way we do this—through love, work, family, faith, friends, denial, alcohol, drugs, or medication—we build these walls, stone by stone, over a lifetime. One of the most difficult problems is to construct these barriers of such a height and strength that one has a true harbor, a sanctuary away from crippling turmoil and pain, but yet low enough, and permeable enough, to let in fresh seawater that will fend off the inevitable inclination toward brackishness.
Anda mungkin juga menyukai:
Bob Davids
4 Kutipan dan Pepatah
El Anatsui
4 Kutipan dan Pepatah
Ernest King
4 Kutipan dan Pepatah
George Robertson, Baron Robertson of Port Ellen
11 Kutipan dan Pepatah
Henry Fairfield Osborn
3 Kutipan dan Pepatah
Phil Douglas
1 Kutipan dan Pepatah
Rodrigo Santoro
6 Kutipan dan Pepatah
Sandy Gallin
3 Kutipan dan Pepatah
Thomas Dreier
23 Kutipan dan Pepatah
Ibrahim al-Jaafari
4 Kutipan dan Pepatah
Frankie Valli
16 Kutipan dan Pepatah
Robert Orben
114 Kutipan dan Pepatah