Kata-Kata Bijak Orhan Pamuk: Inspirasi Hidup dan Motivasi - Halaman 4
Lebih banyak kata bijak dari "Orhan Pamuk" tentang: :
Penjaga gawang ,
Ateis ,
Kehilangan Hewan Peliharaan ,
Seandainya ,
Jalan raya ,
Berpikir ,
Akal sehat ,
Orang-orang ,
Salju ,
Cinta ,
Setan ,
Piyama ,
Sandwich ,
Meja makan malam ,
Orang-orang ,
Inspiratif ,
Realitas ,
Advokasi ,
Pidato ,
Radio ,
Dunia ,
Tuli ,
Apartemen ,
Senjata ,
Pintu ,
"Ketika Turki mulai mendekati Uni Eropa, saya bukan satu-satunya yang khawatir bahwa noda gelap dalam sejarah Turki - atau lebih tepatnya sejarah Kekaisaran Ottoman - bisa menjadi masalah suatu hari nanti. Dengan kata lain, apa yang terjadi pada orang-orang Armenia dalam Perang Dunia I. Itulah sebabnya saya tidak bisa membiarkan masalah ini tidak tersentuh."
--- Orhan Pamuk
"Pemandangan salju membuatnya berpikir betapa indah dan pendeknya kehidupan dan bagaimana, terlepas dari semua permusuhan mereka, orang memiliki banyak kesamaan; diukur melawan keabadian dan kebesaran ciptaan, dunia tempat mereka hidup itu sempit. Itu sebabnya salju menyatukan orang. Seolah-olah salju menutupi selubung kebencian, keserakahan, dan amarah dan membuat semua orang merasa dekat satu sama lain. - Salju hal 119"
--- Orhan Pamuk
"Dan tak lama kemudian, msuik itu, pandangan-pandangan yang mengalir melewati jendela, suara ayahku dan jalan-jalan batu yang sempit semuanya menyatu menjadi satu, dan bagiku tampak bahwa sementara kami tidak akan pernah menemukan jawaban untuk pertanyaan-pertanyaan mendasar ini, baik bagi kami untuk tanyakan pada mereka. hal. 284"
--- Orhan Pamuk
"Seluruh dunia seperti istana dengan kamar-kamar yang tak terhitung jumlahnya yang pintunya terbuka satu sama lain. Kami dapat beralih dari satu kamar ke kamar lain hanya dengan menggunakan ingatan dan imajinasi kami, tetapi kebanyakan dari kami, dalam kemalasan kami, jarang menggunakan kapasitas ini, dan selamanya tetap berada di ruangan yang sama."
--- Orhan Pamuk
"Ka merasa sangat menenangkan: untuk pertama kalinya setelah bertahun-tahun, dia merasa menjadi bagian dari sebuah keluarga. Terlepas dari cobaan dan tanggung jawab dari apa yang disebut 'keluarga', ia sekarang melihat kegembiraan dari kebersamaan yang teguh, dan menyesal tidak tahu lebih banyak tentang hal itu dalam hidupnya."
--- Orhan Pamuk