Kata Bijak Tema 'Front': Inspiratif dan Bermakna
"Tetapi ketika Anda menyadari bahwa kisah hidup Anda dapat diceritakan dengan ribuan cara berbeda, bahwa Anda dapat menceritakannya berulang-ulang sebagai sebuah tragedi, tetapi Anda memilih untuk menyebutnya epik, saat itulah Anda mulai mempelajari apa itu perayaan. Ketika apa yang Anda lihat di depan Anda jauh di luar dari apa yang Anda impikan, tetapi Anda memiliki keyakinan, keberanian, keberanian untuk menyebutnya cantik alih-alih menyebutnya salah, itulah perayaan."
--- Shauna Niequist
"Saya terjebak di sisi gunung di Skotlandia. Saya memandang rendah kehampaan. Aku berbaring telentang dan melihat sekeliling dengan panik. Saya berdoa kepada Tuhan dan santai. Saya menyadari jika saya menoleh dengan hati-hati di depan saya, saya bisa melihat serpihan rumput untuk dipegang."
--- Ivor Cutler
"Ada saatnya ketika seorang pria menemukan dirinya di depan jurang yang tidak bisa dilintasi, yang telah dia habiskan bertahun-tahun untuk menggali. Dia tidak bisa maju, dan tidak memiliki jalan kembali. Kata-kata telah gagal, air mata tidak akan membantu, dan kepada siapa dia akan memanggil? Dia bahkan tidak bisa mengingat namanya sendiri. Kemudian pria itu melihat bahwa di bumi hijau tuhan ini hanya ada satu penderitaan sejati: siksaan nurani yang bersalah."
--- Ivo Andric
"Dalam gulat ada begitu banyak orang di dalam dan di luar ring, dan itu sangat hidup, dan ini adalah seluruh adrenalin. Jika Anda memindahkannya ke hal yang lebih intim ini, semuanya menjadi sunyi, seseorang mengatakan tindakan, dan Anda harus mengucapkan kalimatnya dan membuat kata-kata Anda sendiri. Tidak ada bedanya lagi dan aneh terkadang mencoba menjelaskan hal itu kepada orang-orang. Ketika saya memberi tahu orang-orang bahwa akting jauh lebih menakutkan bagi saya daripada keluar di depan sepuluh ribu orang, mereka tidak begitu percaya karena untuk beberapa alasan keintiman hanya menakutkan bagi saya."
--- Dave Bautista
"Pada tahun 1966, ketika sedang mengerjakan fitur tentang pameran Picasso di Museum Seni Tel Aviv, saya mencatat persiapan pra-pembukaan dan mengamati sejenak: Salah satu petugas kebersihan berhenti, bingung, di depan Picassos. Saya pikir ini adalah gambar yang bisa dipahami secara universal, tetapi dengan sebutir garam. Saya tidak pernah memilih gambar ini dalam pengeditan sebelumnya karena bagi saya rasanya seperti berpose - komposisinya agak terlalu sempurna. Tapi, percayalah, itu adalah momen keberuntungan."
--- Micha Bar-Am