Kata-Kata Bijak Khalil Gibran: Inspirasi Hidup dan Motivasi - Halaman 3
Lebih banyak kata bijak dari "Khalil Gibran" tentang: :
Panahan ,
Baptisan ,
Lebah madu ,
Topeng ,
Menyelam ,
Ahli kimia ,
Rusa ,
Jagung ,
Belalang ,
Musim gugur ,
Kelinci ,
Seandainya ,
Reinkarnasi ,
Kepiting ,
Berpikir ,
Pemanah ,
Menabur Benih ,
Domba ,
Kelaparan dan Haus ,
Makan roti ,
Gay ,
Orang-orang ,
Salad buah ,
Salju ,
Kembar ,
"Anda sering berkata; Saya akan memberikan, tetapi hanya kepada yang layak, Pohon-pohon di kebun Anda mengatakan tidak demikian, atau kawanan domba di padang rumput Anda. Tentunya dia yang layak menerima hari-hari dan malam-harinya layak untuk semua yang lain darimu. Dan dia yang pantas minum dari lautan kehidupan layak untuk mengisi gelasnya dari sungai kecilmu. Pertama-tama lihat bahwa Anda sendiri layak menjadi pemberi, dan menjadi lembaga pemberi. Karena dalam kebenaran itu adalah kehidupan yang memberi hidup - sementara Anda, yang menganggap diri Anda seorang pemberi, hanyalah saksi."
--- Khalil Gibran
"Hidup tanpa cinta seperti pohon tanpa bunga atau buah. "" Cinta tidak punya keinginan lain selain memenuhi dirinya sendiri. Meleleh dan menjadi seperti sungai kecil yang menyanyikan melodinya pada malam hari. Bangun saat fajar dengan hati bersayap dan bersyukur untuk hari kasih sayang yang lain"
--- Khalil Gibran
"Anak-anak Anda bukan anak-anak Anda. Mereka adalah putra dan putri dari kerinduan Hidup akan dirinya sendiri. Mereka datang melalui Anda tetapi bukan dari Anda, dan meskipun mereka bersama Anda, namun mereka bukan milik Anda. Anda mungkin memberi mereka cinta Anda, tetapi bukan pikiran Anda. Karena mereka memiliki pikiran mereka sendiri. Anda dapat merumahkan tubuh mereka tetapi bukan jiwa mereka, karena jiwa mereka tinggal di rumah masa depan, yang tidak dapat Anda kunjungi, bahkan dalam mimpi Anda. Anda mungkin berusaha untuk menjadi seperti mereka, tetapi berusaha untuk tidak menjadikan mereka seperti Anda. Karena hidup tidak berjalan mundur, tidak tinggal dengan kemarin."
--- Khalil Gibran
"Saya mencintai Anda, saudaraku, siapa pun Anda - apakah Anda beribadah di gereja, berlutut di kuil Anda, atau berdoa di masjid Anda. Anda dan saya adalah anak-anak dari satu agama, karena jalan agama yang beragam adalah jari-jari tangan yang penuh kasih dari satu makhluk tertinggi, tangan yang diulurkan untuk semua, menawarkan kelengkapan semangat untuk semua, yang ingin menerima semua."
--- Khalil Gibran
"Sukacita Anda adalah kedukaan Anda. Dan sumur yang sama dari mana tawa Anda naik seringkali diisi dengan air mata Anda. Dan bagaimana lagi? Semakin dalam kesedihan itu terukir dalam diri Anda, semakin banyak sukacita yang bisa Anda tahan. Bukankah cawan yang memegang anggurmu adalah cawan yang dibakar dalam oven tukang periuk? Dan bukankah kecapi yang menenangkan rohmu, kayu yang dilubangi dengan pisau?"
--- Khalil Gibran
"Ambillah buku ini, lihatlah ke dalamnya, dan tunjukkan padaku ketika Yesus tidak mengampuni. Baca tragedi menyelam ini dan beri tahu saya di mana Dia berbicara tanpa belas kasihan dan belas kasihan. Anda mengunjungi bukan yang sakit dan yang dipenjara; Anda juga tidak memberi makan orang yang lapar atau memberikan perlindungan kepada orang asing atau kenyamanan bagi pelayat."
--- Khalil Gibran
"Tentang kebaikan di dalam kamu, aku bisa berbicara, tetapi bukan tentang kejahatan. Karena apa yang jahat tetapi baik disiksa oleh kelaparan dan kehausan sendiri? Sesungguhnya ketika orang baik lapar ia mencari makanan bahkan di gua-gua gelap, dan ketika haus ia minum bahkan dari perairan mati."
--- Khalil Gibran
"Pikiran Anda menggambarkan hukum, pengadilan, hakim, hukuman. Milik saya menjelaskan bahwa ketika manusia membuat hukum, ia melanggar atau menaatinya. Jika ada hukum dasar, kita semua adalah satu di hadapannya. Dia yang meremehkan mean adalah dirinya sendiri berarti. Barangsiapa yang mencemooh cemoohan orang berdosa, ia membenci orang lain."
--- Khalil Gibran
"Ketika Anda bersedih, lihatlah lagi dalam hati Anda, dan Anda akan melihat bahwa sebenarnya Anda menangisi apa yang telah menjadi kesenangan Anda. Beberapa dari Anda berkata, "Sukacita lebih besar dari kesedihan," dan yang lain berkata, "Tidak, kesedihan lebih besar." Tapi saya katakan kepada Anda, mereka tidak dapat dipisahkan. Bersama-sama mereka datang, dan ketika satu duduk sendirian dengan Anda di papan Anda, ingat bahwa yang lain tertidur di tempat tidur Anda. Sesungguhnya kamu ditangguhkan seperti timbangan antara kesedihan dan sukacitamu."
--- Khalil Gibran
"Teman-teman saya: Musik adalah bahasa roh. Melodinya seperti angin sepoi-sepoi yang membuat senar bergetar dengan cinta. Ketika jari-jari lembut Musik mengetuk pintu perasaan kita, mereka membangkitkan kenangan yang telah lama tersembunyi di kedalaman Masa Lalu. Alunan Musik yang sedih membawakan kita kenangan sedih; dan alunannya yang tenang membawa kita kenangan yang menyenangkan. Suara senar membuat kita menangis saat kepergian orang yang kita sayangi, atau membuat kita tersenyum pada kedamaian yang diberikan Tuhan kepada kita."
--- Khalil Gibran