Nhat Hanh: "Perasaan, baik karena welas asih atau iritasi, harus disam...
"Perasaan, baik karena welas asih atau iritasi, harus disambut, diakui, dan diperlakukan dengan dasar yang benar-benar sama; karena keduanya adalah diri kita sendiri. Jeruk keprok yang saya makan adalah saya. Sayuran sawi yang saya tanam adalah saya. Saya menanam dengan sepenuh hati dan pikiran saya. Saya membersihkan teko ini dengan jenis perhatian yang saya miliki seandainya saya memberikan bayi Buddha atau Yesus mandi. Tidak ada yang harus diperlakukan lebih hati-hati daripada yang lainnya. Dalam perhatian, kasih sayang, iritasi, tanaman hijau mustard, dan teko semuanya sakral."
--- Nhat HanhVersi Bahasa Inggris
Feelings, whether of compassion or irritation, should be welcomed, recognized, and treated on an absolutely equal basis; because both are ourselves. The tangerine I am eating is me. The mustard greens I am planting are me. I plant with all my heart and mind. I clean this teapot with the kind of attention I would have were I giving the baby Buddha or Jesus a bath. Nothing should be treated more carefully than anything else. In mindfulness, compassion, irritation, mustard green plant, and teapot are all sacred.
Anda mungkin juga menyukai:
Anthony
10 Kutipan dan Pepatah
Daniel Mason
3 Kutipan dan Pepatah
Eileen Gray
4 Kutipan dan Pepatah
Henry Wotton
17 Kutipan dan Pepatah
Johnny Evers
5 Kutipan dan Pepatah
Sharon Wegscheider-Cruse
2 Kutipan dan Pepatah
Tanya Davis
6 Kutipan dan Pepatah
Walter Wright
1 Kutipan dan Pepatah
William Petersen
29 Kutipan dan Pepatah
John Sebastian
13 Kutipan dan Pepatah
Red Skelton
50 Kutipan dan Pepatah
Al-Jahiz
4 Kutipan dan Pepatah