Kata Bijak Tema 'Memakan': Inspiratif dan Bermakna
"Di sebelahnya, seorang magang tukang roti dengan istrinya, seorang karyawan di sebuah percetakan, dia mengalami peradangan pada indung telur. Bertanya-tanya apa yang mereka dapatkan dari kehidupan? Yah, pertama-tama, mereka mendapatkan satu sama lain, lalu hari Minggu lalu vaudeville dan film, lalu ini atau itu pertemuan klub dan kunjungan ke orang tuanya. Tidak ada lagi? Nah sekarang, jangan sampai mati, pak. Tambahkan ke cuaca yang bagus, cuaca buruk, piknik pedesaan, berdiri di depan kompor, makan sarapan dan sebagainya. Dan apa lagi yang Anda dapatkan, Anda, kapten, jenderal, joki, siapa pun Anda? Jangan membodohi diri sendiri."
--- Alfred Doblin
"Saya pikir budaya makanan Amerika tertanam dalam budaya makanan cepat saji. Dan pertanyaan sebenarnya yang kita miliki adalah: Bagaimana kita akan mengajarkan nilai-nilai makanan lambat di dunia makanan cepat saji? Tentu saja, ini sangat, sangat sulit untuk dilakukan, terutama ketika anak-anak tumbuh makan makanan cepat saji dan nilai-nilai yang sesuai dengan itu."
--- Alice Waters
"Ketika 85% anak-anak di Amerika tidak makan bersama keluarga, bayangkan saja apa artinya itu. Bayangkan saja, hidup itu seperti kalimat run-on, Anda tidak pernah berhenti. Anda selalu meraih sesuatu. Anda makan di depan televisi. Anda keluar merumput bersama teman-teman Anda, dan Anda belajar dan mencerna nilai-nilai budaya makanan cepat saji. Dan itulah yang saya yakini menghancurkan dunia ini. Kami telah diindoktrinasi sejak usia dini bahwa lebih banyak lebih baik."
--- Alice Waters
"Saya tidak makan jenis kalori yang tepat. Saya tidak tahu tentang karbohidrat sehat seperti beras merah dan lentil. Sekarang saya makan makanan kecil sepanjang hari: oatmeal dengan kayu manis untuk memulai, buah dan yogurt sebagai camilan, dan sayuran atau dengan ayam atau tuna, dan karbohidrat sehat, seperti ubi, untuk makan siang."
--- Alison Sweeney
"Ketika saya mulai bermain musik di East Tennessee State University saya akan duduk di bangku dengan toples di depan saya dan bermain empat jam malam di sebuah bar perguruan tinggi bernama Quarterback's Barbecue. Saya tidak berpikir untuk melakukannya untuk mencari nafkah. Saya hanya menghasilkan cukup uang untuk pergi ke Taco Bell setiap hari. Orang-orang makan keripik, minum bir, dan tidak mendengarkan saya. Saya memiliki tiga atau empat tahun orang yang mengabaikan saya, dan saya sudah terbiasa dengannya."
--- Kenny Chesney